Jepang Mulai Percobaan Pembuatan Lift Luar Angkasa

Dibuat oleh blogunik

Sebuah cita – cita memang sebaiknya ditancapkan setinggi langit, bahkan mungkin langsung saja di luar angkasa. Seperti apa yang ingin dicapai oleh para ilmuan Jepang, yang mana mereka sedang berusaha untuk membuat sebuah lift luar angkasa yang nantinya akan menghubungkan bumi dengan stasion internasional luar angkasa / International Space Station (ISS).

Proses dan juga progres untuk mewujudkan hal inipun dilakukan dengan dilakukannya sebuah uji coba pembutan lift luar angkasa mulai pekan depan. Dalam uji coba yang akan dilangsungkan tersebut, sebuah perusahaan bernama Obayashi akan menciptakan sebuah simulasi perpindahan lift di luar angkasa. Diamana percobaan tersebut akan dilakukan dengan menggunakan dua buah satelit mini yang mana perlengkapan tes itu akan menumpang roket H-26 yang akan diluncurkan oleh badan antariksa Jepang dari pulau selatan Tanegashima minggu depan.

photo via : yoviaditya.wordpress.com

2 buah satelit mini yang akan digunakan sebaga sarana ujicoba tersebut nantinya akan dilepas dari ISS pada 11 September 2018 nanti. Setelah dilepas dua satelit mini tersebut dilepas nantinya, akan ada sebuah kontainer kecil bermotor yang dapat bergerak bolak – balik nantinya.

kedua satelit tersebut akan dihubungkan menggunakan sebuah kabel sepanjang 10 meter sebagai sarana simulasi bagaimana pergerakan kontainer di luar angkasa nantinya. Perpindahan dan pergerakan kontainer bermotor ini nantinya kan dipantau dengan menggunakan kamera pemantau yang ada di satelit tersebut.

Meskipun hal tersebut masih termasuk dalam tahap uji coba, namun langkah yang dilakukan oleh Jepang ini merupakan sebuah fondasi dan persiapan penting dalam meweujudkan sebuah mimpi untuk membangun sebuah lift luar angkasa. Sejumlah peneliti dari Universitas Shizouka pun terlibat langsung dalam pembuatan lift luar angkasa tersebut yang dicetuskan oleh Obayashi pada 2014 silam.

photo via : m.pojokpitu.com

Rencananya, lift ini akan ditargetkan untuk bisa beroerasi pada tahun 2050. lift ini pun nantinya akan dibangun sepanjang 960 ribu kilometer untuk dapat mencapai bagian luar dari permukaan bumi. Perusahaan yang mensponsori projek ini nantinya akan menggunakan teknologi karbon nanotube yang memiliki kekuatan 20x lebih kuat dari baja. Dan menurut perkiraan, waktu yang diperlukan untuk menempuh dari bumi ke luar angkasa dengan lift tersebut adalah sekitar tujuh hari.