Makanan Tempo Dulu Yang Susah Ditemui Sekarang Ini

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki banyak warisan budaya. Salah satunya yaitu beragam makanan tradisional di beberapa daerah Indonesia. Masing-masing daerah tentunya memiliki makanan tradisional sendiri. Sewaktu masih kecil tentu saja kita sering memakan makanan yang kamu sukai dengan ciri khas rasa yang enak. Namun tak selamanya makanan yang kamu sukai itu ada, tak hanya satwa saja yang mulai langka makanan juga bisa langka. Seperti berikut ini makanan tempo dulu yang susah ditemui sekarang ini :

1. Gulo Puan

Photo via : viva.co.id

Gula puan adalah makanan khas dari Palembang, memiliki rasa yang manis karena terbuat dari susu kerbau dan gula pasir. Pada zaman dulu gulo puan hanya disuguhkan bagi para raja-raja. Pada zaman modern ini, makanan ini sudah sangat sulit ditemui, hal utama yang menyebabkan makanan ini mulai hilang adalah susu kerbau yang menjadi bahan utama. Sulitnya mendapatkan susu kerbau menjadikan makanan satu ini sangat langka.

2. Bassang

Photo via : http://hesti-myworkofart.blogspot.co.id

Bassang adalah makanan khas dari Sulawesi. Makanan ini terbuat dari jagung dan santan yang disajikan dalam bentuk bubur. Makanan ini memang sudah langka tapi akhir-akhir ini mulai digiatkan kembali dengan hadirnya Bassang dalam bentuk makanan cepat saji.

3. Grontol

Photo via : wikimedia.org

Grondol adalah makanan khas Jawa Tengah, makanan ini terbuat dari jagung yang direbus di campur dengan gula pasir lalu ditaburi dengan parutan kelapa. Makanan ini memiliki cita rasa gurih dan nikmat. Namun akhir-akhir ini makanan ini jarang ditemui karena orang-orang lebih tertarik dengan makanan modern.

4. Wedang Tahu

Photo via : chirpstory.com

Wedang tahu adalah salah satu kuliner yang berupa minuman ciri khas dari Semarang. Minuman ini terbuat dari sari kedelai yang direbus selama 4 jam sampai menjadi bubur tahu. Minuman ini disajikan dengan campuran jahe sehingga membuat badan kamu menjadi hangat setelah meminumnya. Namun minuman ini jarang ditemukan.

5. Bendu

Photo via : http://citizen6.liputan6.com

Bendu merupakan jajanan tradisional khas Bali, yang biasanya ditemukan di acara pernikahan. Bahan utama kue ini adalah tepung ketan yang dicampur dengan parutan kelapa, gula dan bahan lainnya.

6. Kue Rangi

Photo via : http://aniverdi.blogspot.co.id

Kue rangi berasal dari Betawi yang terbuat dari tepung kanji yang dicampurkan dengan parutan kelapa kasar yang kemudian dipanggang. Biasanya kue ini disajikan dengan kinca gula merah.

7. Cenil

Photo via : http://kemanaajaboleeh.com

Jajan ini masih termasuk temannya klepon, rasanya kenyal karena terbuat dari tepung kanji atau sagu tani. Dari segi warna, jajan ini memiliki warna yang cerah dan cara penyajiannya biasanya ditaburi dengan gula pasir atau kelapa parut.

8. Kue Cucur

Photo via : http://sajiansedap.grid.id

Kue cucur adalah makanan khas Betawi, jajan ini terbuat dari tepung beras sebagai bahan dasarnya. Warna coklat pada kue ini hasil dari campuran gula merah.

9. Jewawut

Photo via : http://www.windisaras.com

Jewawut ini sejenis biji-bijian, biasanya diolah menjadi bubur. Tapi sebenarnya jewawut ini pakan pokok untuk burung.

10. Gulali

Photo via : http://ngalam.co

Waktu kamu kecil pastinya makanan ini sering kamu temui, bahkan makanan ini menjadi salah satu favorit anak kecil. Gulali ini terbuat dari gula yang dipanaskan hingga mengental lalu dibentuk sesuai permintaan pembeli.

11. Awug-awug

Photo via : pinterest

Awug meruapakan panganan yang terbuat dari tepung beras, kelapa, daun pandan dan gula merah. Awug hampir sama dengan kue putu karena bahannya hampir sama, namun yang membedakannya adalah cara pengukussannya yang menggunakan semacam bakul nasi dari rotan yang membentuk kerucut.

12. Jenang Krasikan

Photo via : www.indonesiakaya.com

Jenang krasikan atau kue ladu ini menjadi camilan favorit untuk oleh-oleh khas Jawa Tengah. Makanan ini membuat para penikmatnya merasakan sensasi yang berbeda seperti berpasir jika dikunyah. Bahannya sendiri berupa beras ketan yang dicampur santan, gula merah dan parutan kelapa.

13. Madu mongso

Photo via : http://www.agrowindo.com

Walaupun namanya menggunakan kata “madu”, namun makanan ini sebenarnya tidak ada hubungannya dengan madu sama sekali. Makanan ini terbuat dari ketan hitam dan memiliki rasa asam dan manis seperti tapai, karena ada proses fermentasinya dari ketan hitam.

14. Jaha

Photo via : ksmtour.com

Jaha atau ketan bambu adalah makanan khas dari Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara. Cara mmebuat makanan ini adalah dengan merendam beras ketan yang telah dibumbui dengan jahe dan rempah-rempah. Makanan ini biasanya hanya dapat ditemui pada saat hari raya dan upacara tradisional di Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah.

15. Kue Putu

Photo via : youtube

Kue putu merupakan kue tradisional yang ditengahnya berisi gula jawa lalu ditaburi dengan parutan kelapa. Bahan dari kue ini adalah gula jawa, parutan kelapa dan tepung beras yang berbutir kasar. Kue ini memiliki ciri khas bunyi yang dari penjualnya. Suara itu berasal dari uap yang keluar dari alat suitan pedagang kue putu.

16. Peuyeum Hanjeli

Photo via : http://hanjelifarm.blogspot.co.id

Peuyeum Hanjeli merupakan makanan khas Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedan. Makanan ini memiliki rasa yang manis namum berbeda dengan Peuyeum Singkong dan Peuyeum Beras Ketan. Makanan ini hampir punah karena pohon hanjeli yang merupakan bahan pokok sudah jarang ditemukan.

17. Ombus-ombus

Photo via : http://www.masakanpraktisrumahan.com

Ombus-ombus ini berasal dari Sumatera Utara, makanan ini terbuat dari tepung beras, kelapa dan gula merah. Makanan ini lebih nikmat jika dimakan hangat dan disajikan dengan teh atau kopi.

18. Getuk Lindri

Photo via : www.msn.com

Getuk lindri adalah makanan yang terbuat dari singkong yang digiling harus dengan gula pasir lalu ditambahkan pewarna makanan dan vanili lalu dibentuk.

19. Sengkulun

Photo via : http://donasdelight.com

Sengkulun merupakan makanan khas Betawi dimana makanan ini dikenal sebagai masakan peranakan Cina. Sepintas makanan ini mirip dengan kue keranjang yang memiliki tekstur lunak, kenyal dan lembut. Kue ini memiliki tampilan yang unik dan memiliki warna yang cantik.

20. Sayur Babanci

Photo via : resepaneka.info

Makanan ini merupakan salah satu makanan khas Betawi yang biasanya disajikan saat acara keagamaan. Sayur ini berupa daging sapi, daging kelapa muda dan petai dengan kuah asam pedas dan bersantan. Makanan ini hampir punah karena bahan untuk membuatnya sulit ditemukan, seperti temu mangga, kedaung, bangle, adas dan lempuyang.