Tips Mengurangi Munculnya Stretch Mark Pada Ibu Hamil

Stretch Mark pada ibu hamil biasanya terjadi menjelang usia kehamilan sekitar bulan keenam atau ketujuh. Pada umunya stretch mark terjadi tergantung dari jenis kulit individu dan elastisitas yang dimilikinya. Jika kulit memiliki elastisitas yang baik kemungkinan stretch mark tidak akan banyak yang muncul. Stretch mark biasanya muncul pada area perut dan payudara, sebab pada kedua area tersebut pasti terjadi perubahan fisik. Berikut ini tips untuk mencegah munculnya stretch mark pada ibu hamil :

1. Lotion

Photo via : amazon.com

Untuk mencegah stretch mark, kamu harus memastikan agar kulitmu tetap lembap. Gunakan lotion yang berbahan aman untuk digunakan pada ibu hamil, seperti kandungan shea butter dan cocoa butter. Kandungan shea butter dapat melembabkan kulit karena terdapat asam lemak yang diekstrasi dari kulit kacang African shea butter. Cocoa butter juga bisa digunakan karena memiliki lemak alami yang diekstrasi dari biji kakao. Selain itu lotion juga membantu mengatasi rasa gatal di perut yang biasanya terjadi pada ibu hamil. Kamu juga dapat melembabkan tubuh dari dalam dengan meminum air putih yang cukup, 8 hingga 12 gelas per hari untuk mengoptimalkan elastisitas kulit.

2. Minyak Jarak

Photo via : hellosehat.com

Tak hanya untuk memasak, minyak juga dapat digunakan untuk permasalahan kulit lainnya seperti keriput, noda hitam, garis halus, jerawat dan stretch mark. Minyak jarak mengandung vitamin E, mineral, protein, omega 6, omega 9 dan asam lemak. Selain itu, asam risinoleat sangat baik untuk diaplikasikan pada kulit.

3. Aloe vera

Photo via : www.rtl.de

Lidah buaya memiliki banyak khasiat untuk perawatan kulit dan rambut. Lidah buaya mengandung vitamin A, C, E serta kandungan lainnya seperti potassium dan niacin. Lidah buaya mampu mengatasi stretch mark karena mengandung zinc, dimana terdapat kandungan antioksidan. Kamu bisa menggosokkan gel lidah buaya pada kulit yang terdapat stretch mark, lalu diamkan selama 15 menit lalu cuci dengan air hangat.

4. Minyak kelapa

Photo via : healthambition.com

Minyak kelapa adalah antibakterial dan antifungai(anti jamur) alami karena mengandung medium chain fatty acid. Selain itu kandungan asam lemak jenuh di dalamnya dapat membuat kulit menjadi lembut. Lemak tersebut mampu melembabkan ketika minyak kelapa terserap melalui pori-pori kulit. Kandungan vitamin E dapat memperbaiki kulit dan memproteksi kulit agar tidak pecah-pecah atau retak.

5. Vitamin C

Photo via : www.newspakistan.tv

Selain untuk menjaga imun tubuh, vitamin c juga dapat mengurangi kerusakan akibat radikal bebas, karena vitamin C kaya akan antioksidan. Radikal bebas dapat menghalangi penyembuhan jaringan perut. Kamu bisa menemukan vitamin C pada buah-buahan seperti jeruk, anggur,  lemon, stroberi dan cranberries.

6. Gula

Photo via :  financialtribune.com

Gula dapat berperan sebagai scrub yang membantu pengelupasan kulit sehingga proses regenerasi kulit berjalan lebih optimal. Gunakan campuran gula pasir dan ekstrak jeruk lemon untuk mengatasi strechmark pada kulit. Anda tinggal mencampurkan kedua bahan kemudian mengoleskannya pada kulit yang terdapat strechmark. Diamkan selama 10 atau 15 menit kemudian bersihkan dengan air hangat.

7. Kentang

Photo via : oxforddictionaries.com

Kentang berkhasiat untuk membantu proses regenerasi kulit dan menyembuhkan luka pada kulit. Untuk mengatasi masalah strechmark, kamu tinggal menghaluskan kentang segar menggunakan blender kemudian langsung mengaplikasikannya pada kulit yang ber-strechmark.

8. Ampas Kopi

Photo via : www.badasscoffee.com

Ampas kopi yang tertinggal di dasar gelas setelah cairan kopi habis diminum juga dapat menjadi alternatif alami untuk mengatasi masalah strechmark. Kamu tinggal mengoleskan ampas kopi ini pada kulit sambil dipijat lembut dengan gerakan memutar. Diamkan sejenak hingga agak kering kemudian bilas dengan air hingga bersih. Akan lebih baik bila kamu menggunakan kopi dari biji kopi asli yang diolah sendiri.

9. Madu dan Garam

Photo via : http://www.looseroosterranch.com

Untuk menghilangkan strechmark kamu dapat menggunakan madu, kamu bisa menambahkan madu dengan garam. Madu dan garam yang tercampur mampu menghasilkan enzim yang dapat membantu proses regenerasi kulit kamu, sehingga kulitmu akan lebih indah dan tidak ada lagi strechmark pada perut, paha atau bagian belakang tubuh mu. Menggunakan krim madu garam secara rutin dapat membantu menghilangkan strechmark pada kulit.

10. Putih Telur

Photo via : http://sajiansedap.grid.id

Putih telur tidak hanya bisa kamu gunakan sebagai masker wajah saja. Putih telur juga memiliki kandungan protein yang dapat di manfaatkan sebagai bahan alami penghilang strechmark. Cara menggunakannya mudah, cukup oleskan putih telur pada bagian kulit yang memiliki strechmark. Lalu diamkan 20-30 menit hingga mengering, lalu bilas dengan sabun dan air hangat. Jika kamu rutin menggunakan ini, maka akan mendapatkan hasil yang optimal.