Trend Oplas Dikalangan Para Cowok Semakin Menjadi, Ada Apa Sebenarnya Dengan Cowok Jaman Sekarang??

Selama ini, kita tahu bahwa operasi plastik kebanyakan diminati oleh para cewek. Dengan berbagai dalih dan motif, hampir semua cewek zaman sekarang menganggap hal ini sebagai sesuatu yang wajar dalam kehidupan mereka. Tujuannya pasti, agar penampilan mereka tambah menarik atau tetap menarik meski usia telah menggerogoti.

Namun orang-orang biasanya akan menganggap para cewek yang suka oplas itu tidak mensyukuri ciptaan Tuhan. Padahal tidak hanya cewek saja yang suka mengubah bentuk fisik mereka. Ternyata cowok zaman sekarang jauh lebih antusias melakukan operasi plastik juga, bahkan lebih ekstrim.

Studi di Amerika Serikat melihat perubahan yang cukup signifikan atas minat cowok dalam melakukan operasi plastik, jauh di atas cewek.

Dalam sebuah survei yang dilakukan oleh American Academy of Facial Plastic and Reconstructive Surgery mengeluarkan hasil menarik, terkait ketertarikan cowok pada operasi plastik bedah dan non-bedah. Survei yang melibatkan 618 cowok dari usia 18-34 tahun itu menunjukkan ketertarikan yang cukup tinggi, sebab 92 persen mengaku bersedia melakukan oplas demi memperbaiki penampilan mereka. Angka 92 persen ini terbagi menjadi dua golongan. Cowok usia 18-24 tahun bersedia oplas sebesar 34 persen, dan sisanya diisi oleh cowok usia 25-34 tahun. Bahkan hal ini ditunjang dengan perubahan signifikan minat cowok dari tahun 1997-2016, sekitar 325 persen!

Hal ini dipengaruhi oleh budaya, seperti gemerlapnya K-Pop yang telah menjamur ke seluruh penjuru masyarakat

Secara nggak langsung, banyaknya minat cowok dalam oplas kosmetik dikarenakan budaya yang menyebar-luas. Salah satunya, tidak bisa dipungkiri, adalah budaya pop dari Korea yang begitu ‘menginspirasi’ banyak orang. Khususnya cowok, bisa jadi mereka tertarik untuk oplas karena melihat fenomena betapa cowok Korea begitu berkilau bagai patung porselen hingga digandrungi oleh para cewek yang tentu saja menggilai artis-artis Korea.

Uniknya lagi, tidak hanya budaya Korea yang menginspirasi mereka. Ada seorang cowok bernama Vinny Ohh asal California yang telah melakukan serangkaian operasi sejak usia 17 tahun agar terlihat seperti alien. Dia mengaku ingin menjadi alien yang tidak memiliki gender, sehingga menghilangkan puting, pusar, hingga kelaminnya, tidak heran jika harga yang dikeluarkan mencapai 2 Milyar.

Selain budaya dari Korea, perkembangan teknologi juga menjadi faktor penyebab cowok memimpikan fisik yang sempurna

Penyebaran budaya yang cukup masif memang menyebabkan minat cowok meningkat untuk melakukan oplas. Tapi menurut ketua penelitian, Dr. Fred Fedok, perkembangan teknologi juga menjadi faktor penyebab yang cukup besar. Pasalnya, setiap orang, tidak hanya cewek, ingin tampil menarik dan awet muda di semua postingan mereka di media sosial. Hal ini dibuktikan dari hasil survei yang meliputi cowok usia 18-24 tahun, mereka lebih cenderung untuk melakukan botox atau operasi plastik guna tampak lebih muda. Terlihat sia-sia, karena usia tersebut memang masih sangat muda bagi mereka. Tapi entah kenapa, botoxlah yang menjadi minat pertama bagi mereka untuk operasi.

Sebenarnya, bagian-bagian inilah yang menjadi perhatian para cowok untuk dioperasi. Apa cowok nggak pede dengan bagian ini?

Berdasarkan rilis dari The American Society for Aesthetic Plastic Surgery, sepanjang tahun 2016, ada beberapa bedah plastik yang diminati para cowok. Yang paling populer adalah liposuction atau prosedur membuang lemak dari tubuh. Dr Clyde Ishii, ahli operasi plastik di Honolulu, Hawaii mengatakan, operasi mengecilkan payudara juga menjadi minat kedua para cowok. Dr Clyde melanjutkan, operasi selanjutnya yang diminati adalah kelopak mata, operasi hidung bagi para cowok usia 20-an, dan suntik botox agar terlihat lebih muda.

Sementara menurut Perhimpunan Dokter Spesialis Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik Indonesia (PERAPI), menukil dari Liputan6com, masyarakat negeri ini tertarik untuk melakukan operasi estetika hidung, kelopak mata, face lift, implan payudara (buat cewek), dan body contouring.

Setelah melihat fakta ini, rasanya cowok tidak berhak lagi menilai cewek terlalu berlebihan ketika mereka melakukan oplas. Ya, lantaran cowok pun suka melakukan hal yang sama, khususnya para cowok millennials. Lantas, apakah bagian-bagian yang kerap menjadi sasaran oplas ini tampak begitu mengganggu bagi para cowok?, Jawabannya ya hanya mereka dan Tuhan yang tau.