5 Presiden Termuda di Dunia yang umurnya kurang dari 30 Tahun
0Seorang Presiden merupakan seorang yang sudah paham betul tentang seluk beluk ilmu kenegaraan dan ilmu kepemerintahan. Maka wajar saja seorang presiden itu sudah berumur, Sebut saja presiden kita saat ini Bapak Presiden Joko Widodo, beliau menjabat kepala negara saat bermur 52 tahun. Atau sebut saja Presiden Amerika Serikat saat ini, ia berumur 70 tahun, dan menjadi seorang president. Biasanya orang yang beumur segitu sudah jauh lama pensiun. Dengan beberapa contoh Presiden seperti itu jadi wajar sajalah image “tua” menempel disana. Tapi sejarah mengatakan tak semua presiden itu sudah tua loh, ada juga presiden yang menjabat kursi kepresidenan saat masih muda yang umurnya kurang dari 30 tahun, Bahkan ada yang masih belasan tahun juga pernah menjabat sebagai seorang presiden. Berikut beberapa diantaranya:
1. Jean-Claude Duvalier (19 Tahun)
Jean-Claude Duvalier adalah Presiden Haiti yang berkuasa dari tahun 1971 sampai tahun 1986. Pada bulan April 1971, Duvalier duduk di kursi kepresidenan Haiti pada usia 19 tahun setelah kematian ayahnya, François “Papa Doc” Duvalier. Tak ayal dia menjadi presiden termuda di dunia.
Setelah memegang kekuasaan, dia lakukan perubahan radikal dan mendelegasikan banyak wewenang kepada para penasihatnya. Ribuan orang Haiti terbunuh atau disiksa, dan ratusan ribu orang melarikan diri dari negara tersebut selama masa kepresidenannya.
2. Valentine Strasser (25 Tahun)
Valentine Esegragbo Melvine Strasser menjabat sebagai kepala negara Sierra Leone dari tahun 1992 sampai 1996. Dia merebut kekuasaan tiga hari setelah ulang tahunnya yang ke-25. Valentine adalah anggota terdepan kelompok enam tentara Sierra Leone muda yang menggulingkan presiden Joseph Saidu Momoh dalam kudeta militer pada 29 April 1992. Mereka membentuk junta militer yang disebut National Provisional Ruling Council (NPRC).
3. Michel Micombero (26 Tahun)
Dia adalah seorang politikus dan tentara Burundi yang memerintah negara tersebut sebagai presiden pertama dan diktator de facto selama dekade 1966 dan 1976. Dia juga anggota kelompok etnis Tutsi. Sebagai Presiden, Micombero memerintah Burundi sebagai diktator militer.
Usaha menantang Micombero menyebabkan genosida etnis Hutu dimana sekitar 100.000 orang terbunuh. Rejimnya akhirnya ambruk pada tahun 1976 ketika dia digulingkan dalam kudeta Jean-Baptiste Bagaza. Micombero pergi ke pengasingan di Somalia di mana dia meninggal pada tahun 1983.
4. Ieremia Tienang (28 Tahun)
Tienang adalah Presiden Kiribati yang pertama. Dia digambarkan sebagai pemimpin negara kepulauan Pasifik yang paling mumpuni. Sebagai presiden, dia menunjukkan keengganan kuat untuk bergantung pada bantuan, dengan mengatakan “orang lebih baik miskin tapi bebas”.
5. Samuel Doe (28 Tahun)
Samuel Kanyon Doe adalah seorang politikus Liberia yang menjabat sebagai pemimpin Liberia dari tahun 1980 sampai 1990. Doe menjabat sebagai ketua Dewan Penebusan Rakyat dan kepala negara secara de facto setelah melakukan kudeta tahun 1980.
Doe membubarkan konstitusi dan memimpin sebagai junta militer negara itu lima tahun ke depan. Pada tahun 1985 ia memerintahkan pemilihan dilakukan dan secara resmi menjadi Presiden Liberia ke-21. Pemilunya ditandai oleh kontroversi karena ada bukti kecurangan pemilu.
