GET dan Go-Viet, Ekspansi Gojek ke Luar Negeri
0Akhirnya resmi sudah segala bentuk rumor maupun kabar sebelumnya yang menginformasikan tentang ekspansi perusahaan transportasi online di Indonesia yakni Go – Jek keluar negeri. Dari 4 negara asia tenggara yang rencananya akan di sasar oleh Gojek, Thailand dan juga Vietnam merupakan dua negara awal yang pertama kali muncul. Adalah GET dan juga GO – Viet yang merupakan brand Gojek di 2 negara tetangga tersebut.
GET merupakan ekspansi Go- Jek di negara Thailand, sedangkan di Vietnam bernama Go – Viet. Jika dilihat dari perusahaan lain sejenis yang melakukan ekspansi ke luar negri, sebagian besar dari mereka tetap menggunakan brand ataupun merek dagang miliki mereka sendiri. Contoh saja GRAB dan juga Uber yang tetap menggunakan Nama Grab dan Uber di setiap negara yang mereka singgahi.
Saat ditanyakan, Michael Say selaku VP Corporate Coomunications Go-Jek Indonesia menjelaskan alasan pihak gojek mengubah nama brandnya saat melakukan ekspansi keluar negeri adalah ingin menularkan hasil perpaduan antra solusi layanan transportasi dengan kearifan lokal di wilayah setempat. Micahael juga menambahkan bahwa Go-Jek akan selalu menggunakan local approach ketika memasuki wilayah atau negara.
photo via : techsauce.co
Go-Jek percaya dengan hal apa yang dilakukannya dengan menggunakan strategi local approach yang berhasil di Indonesia, maka akan berhasil pula jika hal tersebut dilakukan di tempat lainnya. Untuk ekspansi perusahaan Go-Jek keluar negeri ini akan tetap di manage oleh orang lokal di sana. Go-Jek percaya jika lokal founder mereka disana memiliki pendekatan lokal yang lebih baik dan tentu saja berbeda dengan yang ada di Indonesia.
Dalam Ekspansi nya keluar negeri tersebut, Go-Jek menggelotntorkan dana sekitar 500 juta US dolar atau sekita 7,07 triliun rupiah. Dana tersebut didapatkannya dari investasi para investor yakni Astra International, Warburg Pincus, KKR, Meituan, Tencent, Google, Temasek, dan lainnya. Dalam upayanya untuk ekspansi di luar negeri ini, perusahaan GET dan Go-Viet juga akan dipimpin oleh orang lokal seperti prinsip Go-Jek diawal.
Untuk CEO dan Co-Founder dari Go-Viet adalah Nguyen Vu Duc sedangkan di Thailand yakni GET, CEO dan cofoundernya adalah Pinya Nittayakasetwat. Upaya Go-Jek menuju Vietnam disambut baik oleh Nguyen Vu Duc. Ia beranggapan dengan adanya dukungan dari Go-jek, maka akan bisa mengembangkan taraf hidup masyarakat vietnam dan juga mengembangkan bisnis UMKM yang ada saat ini di VIetnam.
photo via : mldspot.com
Senada dengan Nguyen VU Duc, Pinya Nittayakasetwat juga mengatakan semoga dengan adanya Go-Jek di Thailand, mampu meningkatkan taraf hidup masyarakatnya di sana. Ia juga menambahkan, di Indonesia Go-Jek mampu memberikan dampak positif bagi perkembangan masyarakatnya disana dan merupakan satartup unicorn pertama di Indonesia yangn mampu menggunakan teknologi sebagai sebuah solusi dalam tantangan terseulit kesejahteraan masyarakat disana.
2 Negara yakni Thailand dan juga Vietnam ini hanyalah dua buah negara awal yang dikunjungi oleh gojek, masih ada 2 negra lainnya yang akan dikunjungin gojek yakni Singapura dan juga Filipina. Sesuai dengan renca Go-Jek diawal, mereka akan melakukan ekspansi ke 4 negara di Asia Tenggara.
