Selain Rusia – Ukraina, Ini Lho Negara Yang Masih Berperang Hingga Kini

BlogUnik.com – Saat ini topik invasi militer antara Rusia ke Ukraina tengah hangat dibicarakan. Konflik antar kedua negara ini pun sangat ramai dibicarakan di media sosial. Tapi tahukah kamu selain Rusia dan Ukraina, ada juga negara-negara belahan dunia lainnya yang saat ini masih berperang. Negara-negara mana saja itu? Berikut ini negara yang masih berperang hingga saat ini.

1. Afghanistan

photo via wikipedia.org

Mungkin sudah banyak yang mengetahui jika Afghanistan hingga saat ini masih berperang bahkan perangnya sudah berlangsung sejak lama. Sebelumnya perang ini sempat mereda sejak tahun 1978, namun terjadi lagi pada tahun 2001 disaat militer PBB pasukan Amerika Serikat dan tentara sekutu Afghanistan melawan pasukan Taliban. Akibat dari perang ini sebanyak 30.936 orang meninggal di tahun 2020. Setelah itu pada tahun 2021, pasukan PBB dan AS menarik diri dari Afghanistan. Namun konflik Taliban dan faksi-faksi lainnya masih tetap berlanjut. Taliban juga harus berperang melawan ISIL-K yang meledakkan bandara di Kabul.

2. Ethiopia

photo via yahoo.com

Negara selanjutnya yang saat ini masih berperang yaitu Ethiopia. Perang saudara ini berawal dari ketegangan antara partai politik yang berlawanan sehingga perang pun tidak bisa dihindari pada November 2020. Konflik ini pun meluas ke negara-negara tetangganya seperti Sudan dan Somalia. Negara Eritrea yang berbatasan langsung dengan Ethiopia pun ikut mengirim pasukan ke lokasi konflik. Di tahun 2021, akibat dari perang Tigray ini setidaknya ada lebih dari 50 ribu orang yang menjadi korbannya.

3. Myanmar

photo via aa.com.tr

Myanmar dikenal sebagai begeri seribu pagoda ini juga dikabarkan mengalami konflik berkepanjangan. Saat ini pemerintah Mynamar masih berperang melawan kelompok separatis semenjak tahun 1948. Ketika itu, konflik ini tidak menimbulkan banyak korban jiwa. Tapi setelah kelompok pertempuran baru muncul terjadilah kudeta oleh angkatan bersenjata. Kelompok propemerintah demokratis yang menamai diri Pasukan Petahanan Rakyat (PDF) muncul sebagai kekuatan militer baru pada pertengahan tahun 2021. Akibatnya banyak korban berjatuhan akibat dari konflik bersenjata ini, korban jiwa pun mencapai 11.114 jiwa.

4. Yaman

photo via globalriskinsights.com

Terakhir ada Yaman, perang ini terjadi pada September 2014. Perang ini meletus ketika pasukan bersenjata Houthi menguasai ibukota dan pusat pemerintahan Saana yang dipimpin Presiden Abdrabbuh Mansur Hadi. Kedua kubu ini pun saling merebutkan kekuasan dan pada tahun 2015, Arab Saudi mendukung Hadi dengan mengajak koalisi negara Asia – Afrika dengan dukungan intelijen dan logistik dari Amerika Serikat. Akibat dari perang saudara ini sekitar lebih dari 140.000 jiwa kehilangan nyawa dan pada 2020 ada 20.000 jiwa melayang.

Itulah beberapa negara-negara yang saat ini masih berperang dan entah sampai kapan akan berakhir. Akibat dari perang ini banyak warga sipil yang terbunuh, kehilangan keluarga, tempat tinggal dan harta benda. Semoga peperangan di dunia ini segera berakhir agar tidak ada lagi orang yang kehilangan orang tersayangnya.