Film Pendek Indonesia Terbaik, Dari Lucu Hingga Romantis
Suka males kalau harus nonton film berjam-jam? Mungkin jenis film pendek bisa jadi alternatif tontonan buat kamu yang suka nonton tapi males duduk berjam-jam didepan layar. Sesuai namanya, film pendek sendiri merupakan salah satu bentuk film paling simple dan paling kompleks yang memiliki durasi di bawah 50 menit. Film ini cocok bagi kalian yang ingin menghemat kuota internet lantaran ada banyak film pendek yang memang dipasarkan melalui platform seperti YouTube.
Saat ini ada banyak judul film pendek Indonesia yang menarik untuk ditonton dan memiliki beragam genre, mulai dari komedi, horor, sampai genre seputar slice of life. Bahkan ada beberapa judul film pendek Indonesia yang sempat viral pada masanya seperti Tilik, Lemantun dll. Nggak kalah dari film-film box office, berikut ini deretan film pendek Indonesia terbaik yang worth it buat ditonton. So, langsung saja simak ulasannya berikut ini!
Daftar Isi
15 Film Pendek Indonesia Terbaik
1. Tilik (2018)
Film pendek Indonesia terbaik diawali oleh film bertajuk Tilik. Film pendek terbaik garapan sutradara Wahyu Agung Prasetyo dari rumah produksi Ravacana Films ini bisa dibilang paling populer karena sempat viral dimasanya.
Film pendek yang dirilis tahun 2018 ini sangat lucu, ceplas-ceplos, dan menampilkan realita kehidupan ibu-ibu desa yang masih gagap informasi. Mengisahkan tentang rombongan ibu-ibu yang berencana menjenguk bu lurah dengan menaiki truk.
Sepanjang perjalanan di truk yang mereka tumpangi, para ibu-ibu ini membicarakan berbagai hal termasuk kembang desa bernama Dian. Berbagai dugaan yang dilemparkan oleh Bu Tejo mengenai Dian ini membuat pembicaraan makin ramai. Dengan gaya ghibahnya yang pro, karakter Bu Tejo ini sukses membuat penonton menjadi ikut jengkel dengan gaya bicaranya.
Selain viral, Tilik juga berhasil meraih penghargaan baik nasional maupun internasional sebagai Film Pendek Terpilih di Piala Maya di 2018, Official Selection Jogja-Netpac Asian Film Festival 2018, dan Official Selection World Cinema Amsterdam tahun 2019.
2. Anak Lanang (2017)
Selanjutnya ada film pendek bertajuk Anak Lanang yang rilis pada tahun 2017 lalu. Film ini merupakan salah satu film pendek terbaik garapan Wahyu Agung Prasetyo yang memiliki kisah yang sederhana dan terasa dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Film pendek ini berfokus pada kisah empat anak SD yang pulang sekolah menaiki becak bersamaan. Selama perjalanan pulang mereka berdebat berbagai hal yang kocak. Percakapan mereka yang polos dan apa adanya jadi daya tarik tersendiri bagi film ini. Menariknya lagi film pendek ini menggunakan teknik one shot yang membuat kita seolah-olah menyaksikan mereka secara langsung.
Dengan kesederhanaan film ini, Anak Lanang mendapat banyak pujian serta penghargaan bergengsi seperti Honorable Mention di Panasonic Young Filmmaker 2018, Outstanding Achievment di Indonesian Film Festival Australia 2019, dan Best Film Indonesian Short Film Festival SCTV 2019.
3. Lemantun (2014)
Lemantun juga menjadi salah satu film pendek Indonesia terbaik yang wajib kamu tonton. Film garapan sutradara Wregas Bhanuteja ini dirilis pada tahun 2014 lalu dan merupakan film bernuansa kekeluargaan yang penuh akan makna.
Lemantun sendiri mengisahkan tentang seorang ibu yang membagikan warisan berupa lemari ke pada kelima anaknya. Lemari itu satu per satu dibelinya tiap momen melahirkan anaknya. Di usianya yang sudah senja, sang ibu berharap lemari tersebut dikeluarkan dari rumah dan dibawa oleh masing-masing anaknya. Film pendek ini tak hanya akan membuat kamu tersentuh, tapi juga tertawa, tersenyum hingga menangis.
Sementara itu, untuk membuktikan bahwa Lemantun merupakan salah satu film terbaik yang wajib ditonton, film ini telah meraih penghargaan sebagai Film Pendek Terbaik XXI Short Film Festival 2015, Film Pendek Terbaik Apresiasi Film Indonesia 2015, dan Film Pendek Terbaik Piala Maya 2015.
4. Natalan (2015)
Film pendek Indonesia terbaik berikutnya yang kami rekomendasikan untuk kalian tonton adalah film pendek karya Sidharta Tata bertajuk Natalan. Film yang dirilis pada tahun 2015 ini akan menguras emosi kamu saat menontonnya hingga akhir.
Film pendek Natalan sendiri berkisah tentang seorang pria bernama Resnu yang melakukan perjalanan mudik ke Jogja bersama istrinya. Resnu sudah berjanji akan merayakan misa malam Natal bersama ibunya di Yogyakarta. Namun ternyata, perjalanan memakan waktu lebih lama dari seharusnya. Dan sang ibu yang sudah menunggu kehadirannya harus menerima kenyataan pahit. Buat yang penasaran dengan cerita film pendek terbaik ini, bisa langsung menontonnya di YouTube.
5. Singsot (2016)
Ada sebuah mitos mengenai larangan bersiul di malam hari dan mitos ini cukup terkenal di masyarakat Indonesia. Nah film pendek terbaik bertajuk Singsot ini mengambil tema mitos satu ini lho.
Singsot sendiri merupakan film pendek bertema horor garapan sutradara Wahyu Agung Prasetyo. Film ini diproduksi oleh Ravacana Films, rumah produksi yang sama dengan film Tilik dan Anak Lanang.
Berkisah tentang seorang anak lelaki bernama Pulung yang hobi bersiul bahkan dimalam hari. Meski sudah diingatkan oleh sang nenek, kalau bersiul di malam hari itu tidak baik dan pamali, namun Pulung tetap melakukannya. Sampai pada akhirnya Pulung akhirnya merasakan hal aneh saat ditinggal sendirian di rumah oleh nenek dan kakeknya. Suasana mencekam akan kalian rasakan ketika menonton film pendek satu ini, dan mungkin akan kalian rasakan selama berhari-hari, tertarik menontonnya?
6. On Friday Noon (2016)
Selanjutnya ada On Friday Noon yang merupakan salah satu film pendek terbaik yang akan membuat kita memandang suatu hal dari berbagai sudut pandang. On Friday Noon sendiri berkisah tentang diskriminasi kepada transgender. Dimana film ini fokus menceritakan seorang transgender yang melarikan diri dari tangkapan aparat dan ingin melaksanakan ibadah sholat Jumat di masjid. Statusnya yang merupakan seorang transgender membuatnya menerima cibiran dan tatapan menghina dari orang-orang desa. Film ini akan membuat kamu ikut merasakan kesakitan yang dirasakan oleh transgender tersebut.
7. Unbaedah (2019)
Unbaedah merupakan film pendek Indonesia terbaik lainnya yang wajib kamu tonton. Film pendek yang tayang pada tahun 2019 ini tak hanya menghibur namun memiliki makna mendalam.
Film pendek karya Iqbal Ariefurrahman ini menceritakan tentang Baedah, seorang ibu-ibu desa yang hobi mengambil lebihan takjil dan nasi berkat untuk suami dan anaknya. Mardiyah yang tidak mendapatkan nasi berkat karena ulah Baedah menjadi geram dan akhirnya mengajak warga untuk menakut-nakuti Baedah dengan berpura-pura menjadi arwah gentayangan.
Unbaedah sendiri dinobatkan sebagai film pendek favorit di Anti Corruption Film Festival tahun 2019 yang diselenggarakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Indonesia.
8. Something Old, New, Borrowed, and Blue (2019)
Something Old, New, Borrowed, and Blue merupakan film pendek Indonesia terbaik yang hanya berdurasi 3 menit 30 detik. Meski begitu, film pendek ini sukses mencampur aduk emosi para penonton. Dibintangi oleh aktris legendaris Christine Hakim, film pendek ini berkisah tentang detik-detik menjelang ijab kabul pernikahan Jawa-Islam, dimana pengantin perempuan “disembunyikan” pada saat akad nikah. Film pendek besutan Mouly Surya ini, menampilkan obrolan antara ibu dan anak mengenai peran istri dalam keluarga. Sangat sederhana namun relate dengan kehidupan sehari-hari.
9. Fresh to Move On (2013)
Film pendek Indonesia terbaik berikutnya adalah film pendek garapan Joko Anwar bertajuk Fresh to Move On. Film ini merupakan film komedi romantis yang dibintangi oleh Tara Basro dan juga Fachri Albar. Film berdurasi 17 menit 59 detik ini menceritakan tentang seorang perempuan yang baru saja ditinggal pacarnya tanpa alasan yang jelas. Akibat hal tersebut, wanita tersebut menjadi uring-uringan dan kehilangan semangat untuk hidup. Berbagai cara telah dilakukan oleh sang perempuan tersebut agar ia dapat move on dan melupakan sang mantan.
10. Tinuk (2015)
Tinuk menjadi salah satu film pendek Indonesia terbaik yang wajib kalian tonton karena penuh akan makna dan sindiran tentang kebiasaan buruk yang tidak sadar kita lakukan. Film garapan sutradara Aprilingga Dani ini berkisah tentang seorang ibu rumah tangga bernama Tinuk yang menginginkan handphone model terbaru.
Suaminya yang hanya berprofesi sebagai tukang parkir tentu saja tidak mampu untuk memenuhi keinginannya sekarang juga, dan meminta Tinuk untuk bersabar. Tak sadar akan kondisi sang suami, Tinuk pun merajuk dan memaksa agar suaminya menggunakan uang setoran parkir untuk membeli HP yang ia inginkan.
11. Nilep (2015)
Sayang jika dilewatkan, Nilep juga menjadi salah satu film pendek Indonesia terbaik yang wajib kamu tonton. Film yang diproduksi oleh Ravacana Films ini menceritakan tentang sekumpukan anak-anak yang sedang nongkrong di pos kamling. Tak lama, ada seorang penjual mainan yang lewat didepan mereka. Namun ada salah satu dari mereka yang mencuri maianan tanpa diketahui sang penjual. Melihat temannya mencuri, anak-anak yang lain muali berdeban dan saling menyalahkan.
Film satu ini sukses menghibur penonton dan memberikan pesan moral yang layak untuk diresapi. Selain worth it untuk ditonton, film ini juga sukses memenangkan banyak penghargaan bergengsi di kancah nasional maupun internasional.
12. Trunyan: Beyond the Lake (2018)
Trunyan: Beyond the Lake juga layak disebut sebagai salah satu film pendek Indonesia terbaik yang wajib untuk ditonton. Film yang dirilis pada tahun 2018 ini mengisahkan tentang seorang pemuda dari kota yang melakukan perjalanan untuk pulang ke kampung halamannya menemui orangtuanya. Selain mengikuti kisahnya yang menarik dan sedikit menghadirkan plot twist, kamu juga akan diajak untuk melihat indahnya pemandangan dan gambaran budaya di Trunyan yang masih sangat tradisional.
13. Sandekala (2016)
Film pendek terbaik bertema horor berikutnya yang bakal membuat kamu ketakutan adalah film pendek bertajuk Sandekala. Sandekala sendiri memiliki arti yaitu saat sore hari atau maghrib. Dimana ada sebuah kepercayaan kalau tidak boleh keluar atau berada diluar rumah saat maghrib.
Sandekala sendiri mengisahkan tentang seorang ibu dan anak yang hendak mencari jalan pulang melewati gang-gang yang sempit saat adzan maghrib berkumandang.
Ditenga perjalanan mereka mengalami kejadian aneh, dimana mereka hanya berputar-putar dan tidak dapat menemukan arah menuju rumah mereka. Suasana mencekam semakin terasa ketika mereka mulai merasakan ada sesuatu yang mengintai dan mengikuti mereka. Merekapun semakin berjalan semakin cepat dengan perasaan yang takut. Menonton film ini akan membuat bulu kuduk kamu merinding dan mulai berpikir dua kali untuk keluar rumah saat maghrib.
14. Balik Jakarta (2016)
Selanjutnya ada film pendek Indonesia bertajuk Balik Jakarta. Film pendek ini merupakan proyek film pendek yang diinisiasi oleh Kedutaan Besar Republik Federal Jerman Jakarta, dengan kolaborasi bersama Studio Antelope dan didukung oleh PT. Solusi Data Mandiri. Film pendek ini ditulis dan disutradarai oleh Jason Iskandar.
Layak untuk ditonton, Balik Jakarta sendiri menceritakan tentang Togar (Yoga Mohamad), seorang sarjana pengangguran yang menghabiskan waktunya menjadi supir ojek. Suatu ketika ia bertemu dengan Günther, seorang turis Jerman yang datang membawa secarik foto rumah masa kecilnya di daerah Kebayoran. Hanya dengan modal foto tersebut, Günther meminta tolong Togar untuk mencari rumah tersebut. Namun tentu saja, kota Jakarta yang berubah dengan pesat menyulitkan upaya mereka.
15. Ji Dullah (2017)
Satu lagi film pendek Indonesia terbaik yang wajib kamu jadikan daftar tonton di rumah adalah film pendek bertajuk Ji Dullah. Ji Dullah sendiri merupakan film pendek bertema komedi yang mengisahkan tentang seorang pria bernama Dullah yang baru saja pulang dari ibadah haji.
Suatu ketika ia ditawari untuk menjadi kepala desa oleh tetangganya. Merasa tawaran ini menarik sebab jabatan kepala desa dipandang memiliki status sosial yang tinggi di masyarakat, Dullah pun tertarik hingga rela mengeluarkan biaya yang tak sedikit.
Film ini berhasil meraih prestasi di Jogja-Netpac Asian Film Festival 2017 dan juara 3 di Festival Video Edukasi Kemdikbud 2017, sehingga sangat worth it untuk ditonton!.
Nah itu dia deretan film pendek Indonesia terbaik, dari yang lucu hingga romantis yang worth it untuk ditonton. Jadi film pendek mana yang mau ditonton pertama?