Heboh, 3 Merek Sarden Ini Mengandung Cacing Dan Tips Bagaimana Memilih Makanan Kaleng Yang Baik Dan Benar

Dibuat oleh blogunik

Kalian yang suka makan nasi ditemani lauk sarden, sebaiknya lebih berhati-hati memilih produk sarden yang aman dikonsumsi. Sebab baru-baru ini BPOM atau Badan Pemeriksa Obat dan Makanan di Pekanbaru menemukan tiga merek sarden atau ikan makarel kalengan yang terbukti mengandung cacing.

photo via : www.antarariau.com

Informasi sarden mengandung cacing itu berawal dari temuan masyarakat di Tembilahan, Indragiri Hilir, pada Kamis pekan lalu. Tidak lama setelah itu, masyarakat Selatpanjang, Kepulauan Meranti juga menemukan adanya cacing dalam ikan kaleng tersebut.

photo via : bisnis.tempo.co

Ke tiga merek sarden tersebut adalah Farmer Jack, Hoki dan IO yang telah terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Ketiga merek sarden tersebut diduga berasal dari Cina dan Singapura. Kepala BPOM Pekanbaru, Kashuri mengatakan jika cacing yang terdapat dalam ketiga merek sarden tersebut bukanlah jenis cacing pita melainkan jenis Anisakis Species.

photo via : sukabumiupdate.com

Kashuri menduga, keberadaan cacing dalam sarden tersebut akibat pengemasan yang tidak higienis. Beliau juga menambahkan jika cacing tersebut sebenarnya sudah ada dalam perut ikan makarel. Namun cacing akan mati saat proses sterilisasi pengalengan.

Sementara kepala BPOM Kepulauan Riau, Yosef Dwi Irwan mengatakan jika adanya kandungan cacing pada ketiga merek sarden tersebut akibat kualitas bahan baku yang tidak baik lantaran produk kemasan kaleng memiliki standardisasi internasional yang menggunakan proses sterilisasi pemanasan (thermal process). Yang artinya proses tersebut mampun mematikan siklus hidup Anisakis sp. Namun tetap saja protein yang terkandung pada cacing akan bercampur dengan sarden dan beresiko terhadap konsumen yang memiliki sensitivitas alergen.

photo via : http://senuju.com

Ikan sarden yang mengandung cacing Anisakis ini dapat membawa dampak buruk bila dikonsumsi, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat alergi dan asma. Dampak yang biasanya terjadi jika tak sengaja mengkonsumsi makanan yang mengandung cacing jenis Anisakis ini adalah alergi dan gatal-gatal, dan akan parah jika yang mengkonsumsinya adalah seorang penderita asma.

photo via : www.indopos.co.id

Maka dari itu Kashuri mengimbau kepada masyararakat agar segera melaporkan kepada BPOM bila masih menemukan produk itu di pasaran. BPOM Pekanbaru juga telah mengeluarkan peringatan keras agar importir tiga merek sarden yang terbukti mengandung cacing tersebut untuk menarik produknya di pasaran. BPOM mengancam akan mencabut izin produsen bila masih ditemukan produk yang tidak aman konsumsi itu di pasaran.

photo via : http://www.inhilklik.com

Nah untuk lebih amannya lagi, sebaiknya kita juga harus paham dalam memilih makanan kaleng untuk dikonsumsi terutama dalam memilih sarden kaleng, yang mana baru saja membuat heboh dengan adanya temuan 3 merek sarden kaleng mengandung cacing.

Berikut beberapa tips saat membeli aneka makanan kaleng yang baik dan benar.

1. Perhatikan kemasan, apakah ada yang rusak atau bocor

photo via : www.shutterstock.com

Dalam membeli sarden atau produk makanan kaleng lainnya, hal pertama yang harus diperhatikan adalah kemasannya. Sebab kemasan produk makanan kaleng harusnya dipastikan dalam keadalan utuh, tidak rusak seperti penyok apalagi bocor, terutama pada bagian tutup kaleng, perhatikan apakah tutup kaleng masih merekat dengan erat atau malah longgar, karena hal itu akan mempengaruhi kualitas sarden ataupun makanan kaleng lainnya.

2. Perhatikan izin edar dari BPOM dan Diskesnya

photo via : www.shutterstock.com

Berikutnya yang penting untuk diperhatikan adalah izin edar dari BPOM dan Diskesnya. Sebab jika produk makanan yang telah tercantum ijim edar dari BPOM makan dapat dipastikan produk makanan tersebut telah lolos uji laboratorium dan terjamin keamanannya jika dikonsumsi.

3. Perhatikan tanggal kadaluwarsanya

photo via : www.shutterstock.com

Setiap makanan dalam bentuk kemasan baik plastik, kardus ataupun kalengan, pasti ada waktu kadaluwarsanya. Makanan yang sudah melewati batas waktu untuk dikonsumsi, Tidak layak dikonsumsi lagi, Karena disinyalir telah terkontiminasi dengan beberapa radikal bebas dan mengandung bibit penyakit berupa jamur serta bakteri yang dapat mengganggu kesehatan tubuh manusia. Maka dari itu sangat penting untuk selalu mengecek tanggal kadaluwarsa setiap produk yang akan kamu beli.

4. Perhatikan isi makanannya, apakah berubah warna atau hancur

photo via : www.phuketgazette.net

Nah jika ketiga poin diatas baik-baik saja, belum tentu isi makanan didalamnya juga baik. Setelah dibuka kemasannya, jangan langsung diolah atau dikonsumsi, ada baiknya kamu memperhatikan warna makanan tersebut, apakah berubah warna, seperti misalnya dari yang berwarna merah menjadi coklat. Perhatikan juga bentuk dari makanannya, apakah makanan kaleng yang kalian beli terlihat hancur atau tidak. Intinya jika makanan berubah menjadi tidak selayaknya makanan tersebut saat kondisi baru, maka makanan tersebut patut dicurigai.

5. Perhatikan pula bau dari makanan kaleng tersebut

photo via : dreamstime.com

Jangan lupa untuk mengecek atau mencium baunya. Jika makanan atau sarden kaleng kalian berbau aneh dan tak seperti bau pada umumnya, makan dipastikan makanan tersebut sudah rusak, dan jangan dikonsumsi.