Inilah Antonov an-225, Pesawat Terbesar di Dunia Saat Ini

Dibuat oleh blogunik

Pesawat terbang merupakan alat transportasi udara yang menjadikan mimpi manusia untuk terbang tinggi bebas di udara menjadi kenyataan. Sejak pertama kali pesawat terbang muncul pertama kali dan dikembangkan hingga saat ini, pesawat terbang terbesar di dunia saat ini adalah Antonov An-225 yang dibuat oleh Uni Soviet tahun 1988.

Hingga saat ini, belum ada pesawat terbang yang dibuat melebihi besarnya pesawat terbang yang satu ini. Pesawat raksasa seberat 285 ton ini pada awalnya adalah bagian dari sebuah proyek buran. Proyek Buran ini merupakan sebuah proyek luar angkasa milik Soviet. Hanya saja, karena Uni Soviet runtuh, pada tahun 1991 proyek peswat terbesar ini dihentikan. Saat ini, pesawat yang dimilki oleh negara Ukraina ini beralih fungsi menjadi sebuah pesawat kargo.

photo via : www.flightzona.com

Pesawat Antonov An-225 Mriya ini sebenarnya mampu mengangkat muatan kargo sebesar 355 ton. Dan jika ditotal berat dari pesawat terbang terbesar di dunia ini memiliki berast sekitar 640 ton. Untuk menerbangkan pesawat ini sendiri diperlukan enam awak, dengan enam mesin. Untuk panjang dari pesawat ini sendiri mencapai panjang 84 meter dengan bentang sayap 88,4 meter dan tinggi mencapai 18,1 meter.

Meskipun pesawat ini berukuran sangat besar, namun pesawat ini tetap bisa terbang dengan kecepatan hingga 850 km/jam. Untuk nama dari pesawat sendiri ini berasal dari bahasa Ukraina yakni Mriya yang memiliki arti “Mimpi”.

photo via : sertikel.blogspot.com

Saat Uni Soviet pecah menjadi beberapa negara kecil, Pesawat ini mulai terbengkalai di sebuah hanggar. Karena terbengkalai, Lebih dari beberapa komponen dari pesawat ini hilang dicuri oleh orang tak dikenal. Namun saat tahun 2001, ketika pemerintah Ukraina sangat memerlukan sebuah pesawat angkut dengan daya angkut sangat besar, Upaya untuk membangkitkan kembali sang “Mimpi” ini dimulai Mei 2001. Izin operasi pesawat ini pun mulai dikeluarkan.

Pesawat ini mulai terbang kembali dari Stuttgard, Jerman, menuju Thumrait, Oman, pada Januari 2002. Dalam misi pertamanya ini, pesawt ini membawa makanan seberat 187,5 ton untuk pasukan militer Amerika Serikat di Timur Tengah. Sejak misi pertamanya tersebut hingga kini, pesawat ini masih tetap beroprasi.

photo via : sertikel.blogspot.com