Penyebab Insecure Dan Cara Terbaik Mengatasinya

BlogUnik.com – Penyebab insecure dan cara terbaik untuk mengatasi insecure merupakan hal penting yang wajib diketahui oleh kita semua. Pasalnya setiap orang didunia ini pasti memiliki rasa insecure meski tingkat insecure yang dirasakan berbeda-beda. Seringnya insecure yang berlebihan dapat memengaruhi kondisi mental dan mempengaruhi seseorang untuk menjalani kehidupan sosial.

Insecure sendiri merupakan sebuah perasaan tidak aman dan tidak nyaman terhadap diri sendiri. Orang yang insecure merasa dirinya kurang dan tidak percaya diri.

Sebenarnya, perasaan insecure itu sangat normal terjadi pada manusia. Namun jika sudah berlebihan perasaan insecure dapat membuat seseorang merasa gelisah, malu, takut, dan menimbulkan rasa tidak percaya diri untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.

Rasa insecure berlebihan juga bisa membuat seseorang tidak mampu untuk mengembangkan potensi yang ada pada dirinya secara maksimal. Dan tentunya hal tersebut dapat menghambat aktivitas sehari-hari. Bahkan, orang yang terus merasa insecure bisa kehilangan hal-hal yang dimilikinya seperti pekerjaannya, pasangan hingga peluang bisnis.

Parahnya lagi, perasaan tidak aman alias insecure ini juga bisa membuat seseorang mengalami gangguan kesehatan mental, seperti kecemasan, depresi, gangguan makan, dan kelelahan kronis.

Tentu kalian semua tidak ingin mengalami hal seperti itu bukan? Maka dari itu, berikut penyebab insecure dan cara terbaik untuk mengatasinya yang wajib kita ketahui!

Penyebab Insecure

photo via dallasnews.com

Ada banyak hal yang dapat menyebabkan seseorang menjadi insecure, mulai dari faktor eksternal hingga faktor internal dimana rasa insecure muncul karena diri kamu sendiri.

Faktor Eksternal

Penyebab insecure karena faktor eksternal ini mengacu pada penyebab insceure yang dipicu oleh orang lain dan lingkungan kamu berada. Faktor ini sangat memainkan peran penting pada timbulnya perasaan tidak aman tersebut.

1. Kata-kata negatif orang lain

Penyebab insecure dari faktor eksternal yang pertama adalah kata-kata negatif dari orang lain. Tak peduli apa yang kita lakukan, namun orang lain akan menemukan cara untuk mengkritik kita. Kata-kata negatif ini sering kali membuat seseorang merasa down dan tidak percaya diri dan menganggap kalau dirinya kurang baik. Padahal identitasmu tidak ditentukan oleh apa yang dikatakan orang lain. Memang kita tidak bisa mengontrol perkataan mereka ataupun menutup mulut mereka, namun kita bisa menutup kedua telinga kita agar tidak mendengar hal-hal negatif yang mereka bicarakan tentang kita.

2. Perlakuan dibanding-bandingkan dengan orang lain

Kerap dibanding-bandingkan dengan orang lain juga menjadi salah satu penyebab kenapa seseorang mudah merasa insecure. Biasanya ini dilakukan oleh para orang tua yang suka membanding-bandingkan anaknya dengan anak orang lain. Ataupun oleh pasangan yang mengeluh kenapa pacarnya tidak secantik, seganteng ataupun sebaik pacar orang. Dampak dari selalu dibanding-bandingkan inilah yang membuat seseorang menjadi insecure. Dia merasa dirinya kurang dan tidak sepadan dengan orang lain.

3. Perlakuan overprotective dari orang tua dan pasangan

Jika terus mendapatkan perlakuan overprotektive dari orang tua ataupun dari pasangan, seseorang juga akan merasa insecure. Perlakuan overprotective dapat membuat seseorang terlalu bergantung pada orangtua ataupun pada pasangannya sehingga sulit mengatasi masalahnya sendiri. Mereka menjadi tidak mandiri dan ketika mereka dilepas begitu saja ke lingkungan sosial, bisa dipastikan dia akan merasa insecure karena merasa tidak bisa melakukan ataupun memutuskan apapun seorang diri.

4. Penolakan dari orang lain

Faktor eksternal yang membuat seseorang menjadi insecure berikutnya adalah karena seringnya menerima penolakan dari orang lain. Baik itu ditolak lamaran pekerjaannya, pernyataan cinta yang ditolak, tidak diajak dalam circle pertemanan yang membuat seseorang merasa kehadirannya tidak diinginkan dan berbagai penolakan lainnya. Hal ini membuat seseorang merasa ada seseuatu yang salah pada dirinya sehingga membuat orang lain tidak ingin menerima kehadirannya dengan senang hati.

5. Trauma masa lalu

Trauma masa lalu juga menjadi salah satu faktor penyebab seseorang merasa insecure. Mungkin kamu kamu memiliki masa lalu yang gelap dan itu membuat kamu merasa tidak layak untuk mendapatkan kebahagiaan. Tapi ingatlah bahwa masa depanmu di ditentukan oleh masa lalu. Setiap orang bisa move on dan berubah menjadi lebih baik. Jangan membiarkan masa lalumu memerangkap dirimu dan membuat dirimu merasa insecure dan merasa tidak pantas.

6. Kegagalan dalam pendidikan, asmara atau pekerjaan

Faktor penyebab insecure berikutnya adalah kegagalan baik dibidang pendidikan, asmara maupun pekerjaan. Bisa saja kamu mendapat nilai jelek saat ujian,diputuskan secara sepihak oleh pasangan, ataupun batal dipromosikan di perusahaan tempat kamu bekerja. Hal-hal tersebut membuat seseorang merasa down, apalagi saat kegagalan tersebut, orang-orang disekitar kamu malah mengolok-ngolok keadaan kamu. Inilah yang membuat seseorang merasa menjadi insecure.

7. Tekanan dari orang tua

Sering mendapat tekanan dari orang tua juga menjadi salah satu penyebab seseorang mudah merasa insecure. Tekanan dari orang tua ini biasanya meliputi bentakan saat melakukan kesalahan, cara mendidi anak yang terlalu keras, mengharuskan anak untuk menjadi seseorang yang diharapkan orang tua tanpa melihat kemampuan anak dan lain-lain. Hal ini akan sangat berdampak pada pertumbuhan anak, dimana anak akan cenderung tumbuh menjadi pribadi yang sering menyalahkan diri sendiri dan merasa tidak berharga.

8. Terlalu banyak melihat sosial media

Terlalu banyak melihat sosial media apalagi kepoin orang-orang yang memiliki gaya hidup hedon juga dapat membuat seseorang merasa insecure. Terlalu sering melihat sosial media orang lain, bisa membuat kamu menginginkan apa yang mereka miliki dan merasa tidak cukup dengan talenta atau barang yang kamu miliki.

Faktor Internal

Sementara itu, faktor internal yang dimaksud adalah hal-hal yang menyebabkan insecure tapi berasal dari diri kamu sendiri, mulai dari pikiran yang berlebihan, rasa kesepian dll.

1. Perasaan kesepian

Jangan anggap remeh kesepian, karena salah satu risiko yang dapat terjadi ketika kita merasa kesepian adalah munculnya rasa insecure. Kesepian sendiri merupakan suatu reaksi dari diri kita karena apa yang kita inginkan dari kehidupan sosial tidak sesuai dengan harapan kita. Misalnya saja kamu butuh teman-teman kamu agar selau ada disaat kamu membutuhkannya, namun mereka memiliki kesibukkan masing-maing. Disaat itulah kamu merasa kesepian dan mulai muncul jika diri kamu tidak terlalu penting sehingga dilupakan oleh teman-teman.

2. Membanding-bandingkan diri dengan orang lain

Faktor penyebab seseorang merasa insecure berikutnya adalah sering membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Kita terlalu fokus melihat kelebihan orang lain yang tidak dimiliki oleh kita. Padahal setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda-beda. Hal inilah yang membuat kita menjadi insecure dan tidak percaya diri. Ingatlah bahwa kamu juga memiliki kelebihan dan kamu spesial, jadi jangan hanya fokus dengan kelebihan orang lain.

3. Sifat perfeksionis

Sifat perfeksionis juga menjadi salah satu penyebab kenapa seseorang bisa merasa insecure. Perfeksionisme sendiri adalah hasil dari harga diri dan kecemasan yang rendah, yang tidak dapat membuatmu merasa bangga dengan pencapaian terbaik sekalipun.

Beberapa orang mungkin sangat menyukai hasil yang sempurna tanpa celah, selahingga memaksa diri untuk bekerja lebih keras. Namun ia tidak pernah membayangkan kasus terburuk yang mungkin saja akan dia hadapi.

Padahal hidup itu, tidak selalu berjalan seperti yang diinginkan. Orang yang perfeksionis akan merasa tidak puas atas tidak tercapainya keinginan. Sehingga ia akan merasa kecewa dan insecure.

4. Kecemasan dan takut bersosialisasi

Faktor penyebab insecure yang wajib kalian ketahui berikutnya adalah kecemasan. Kecemasan ini umumnya terjadi ketika seseorang mendapat kritik atau evaluasi dari lingkungannya. Seseorang mungkin saja cemas memikirkan penilaian dari orang lain terhadap dirinya dan membuat dirinya hanya membayangkan skenario terburuknya saja. Contohnya seperti dijauhi karena tidak good looking.

5. Overthinking

Overthinking juga menjadi salah satu penyebab rasa insecure itu muncul. Orang yang bersikap seperti ini sering kali memikirkan hal-hal sepele secara berlebihan. Jika dihadapkan dalam suatu masalah, orang overthinking biasanya tidak fokus untuk mencari jalan keluar, mereka malah sibuk memikirkan hal-hal buruk yang mungkin saja terjadi. Padahal, hal buruk yang ia pikirkan belum tentu akan terjadi. Hal inilah yang membuat seseorang mudah merasa insecure, karena ia berpikir secara berlebihan yang ujungnya membuat dirinya enggan atau takut untuk melakukan sesuatu.

Cara Terbaik Mengatasi Insecure

photo via theladders.com

1. Pahami apa yang membuat kamu merasa insecure

Cara terbaik untuk mengatasi insecure yang pertama adalah kamu harus mengetahui dan memahami apa penyebab kamu merasa insecure selama ini. Apakah karena faktor internal atau faktor eksternal. Dengan mengetahui penyebabnya, kamu bisa mulai untuk menantang diri kamu agar tidak terus-terusan terperangkap dalam hal-hal yang membuat kamu merasa insecure.

2. Terima diri apa adanya

Cobalah untuk mulai belajar menerima diri sendiri apa adanya. Bukan pasrah dengan keadaan, melainkan ikhlas dan mencintai diri kamu sendiri. Berdamailah dengan semua hal yang kamu benci dari diri kamu yang selama ini membuat kamu merasa insecure.

Misalnya saja, kamu bukan orang yang good looking dan kamu benci itu sehingga membuat kamu merasa insecure dan menutup diri dari pergaulan. C’mon, just accept it! Kamu tidak bisa menolak anugrah Tuhan. Kamu bisa mulai belajar belajar makeup dan mencoba berbagai mix and match yang membuat kamu terlihat menarik. Akan selalu ada cara untuk membuat kamu merasa lebih berharga. Jangan hanya pasrah dengan keadaan dan membuat kamu merasa insecure.

3. Sadari bahwa kamu berharga

Setiap manusia itu berharga, jadi berhentilah merasa kalau diri kamu kurang, tidak berguna dan tidak diharapkan. Kamu memiliki nilai tersendiri yang bisa kamu tonjolkan dimata orang lain. Walau tidak good looking, namun kamu adalah seseorang yang baik, pekerja keras dan humble, dan itu akan membuat orang-orang merasa senang berada didekat kamu.

Jangan lagi merendah diri jika suatu waktu kamu menerima pujian dari teman ataupun atasan kamu. Tidak ada salahnya kamu mengakui dan menjadikannya sebagai kebanggaan tersendiri. Ini merupakan salah satu cara untuk mengatasi rasa insecure.

4. Berilah penghargaan untuk diri sendiri

Sebagai cara untuk menghargai diri sendiri, nggak ada salahnya untuk memberikan reward pada diri sendiri ketika kamu berhasil melakukan sesuatu dengan baik. Misalnya saja kamu baru saja mendapatkan nilai terbaik di kampus kamu, maka tidak ada salahnya untuk melakukan perayaan kecil untuk mengapresiasi pencapaian kamu. Sekecil apapun pencapaian kamu, kamu harus tetap bangga karena ini bisa bisa meningkatkan rasa percaya diri dan mengjauhkan kamu dari rasai insecure.

5. Selalu berpikir positif

Selanjutnya cobalah untuk selalau berpikir positif. Baik dalam hal apapun yang terjadi dalam hidup kamu. Dengan berpikir positif, kamu dapat meminimalisir munculnya perasaan-perasaan negatif yang mengarah pada insecurity. Dengan begitu, kamu bisa menjauhkan diri kamu dari perasaan-perasaan negatif, seperti rasa khawatir, rasa bersalah, dan rasa takut, yang bisa menguras energi.

Misalnya saja, teman-teman kamu hangout tanpa memberitahu ataupun mengajak kamu untuk bergabung. Jangan sampai kamu dikuasai rasa kecewa dan kekesalan karena mengira kamu tidak disukai oleh teman-teman kamu. Cobalah melihat dari sisi positifnya, dimana uang kamu tidak akan habis hanya untuk hangout. Waktu hangout bisa kamu gunakan untuk melakukan sesuatu yang lebih bermanfaat.

6. Jangan membandingkan diri dengan orang lain

Setiap orang itu memiliki keberuntungan, rejeki dan masalahnya masing-masing, jadi jangan pernah membandingkan diri kamu dengan orang lain. Fokuslah dengan tujuan kamu dan cara kamu untuk mencapai target kamu. Jangan fokus dengan kehidupan orang lain karena hal tersebut akan membuat kamu merasa insecure. Percayalah bahwa setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing.

7. Jangan menyalahkan diri sendiri

Rasa bersalah memang wajar dirasakan apalagi kita baru saja melakukan kesalahan dan merugikan orang lain. Namun bukan berarti kamu harus terlarut dalam perasaan bersalah tersebut. Ingatlah bahwa setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan, yang kamu harus lakukan hanyalah move on dan menjadi lebih baik agar tidak mengulang kesalahan yang sama.

Selain itu, akan ada hal-hal yang tidak berjalan seperti keinginan kita, seperti diputusin pacar, di PHK, dll. Jangan buru-buru menyalahkan diri kamu atas semua yang terjadi. Karena kesalahan bukan ada pada dirimu, melain dari orang-orang yang tidak bisa melihat hal yang spesial dari diri kamu.

8. Hindari orang-orang yang membuatmu insecure

Seperti yang diketahui, lingkungan adalah salah satu faktor penyebab insecurity. Ini karena diluar sana banyak orang yang toxic, bahkan dalam lingkup pertemanan juga terkadang dipenuhi dengan orang-orang toxix. Orang-orang toxic ini biasanya akan mencari validasi untuk menjadi versi terbaik diantara teman-temannya. Orang seperti ini biasanya sering mengkritik dan menyombongkan pencapaiannya namun dihias dengan kata-kata yang merendahkan orang lain.

Mulailah untuk hindari orang-orang yang memiliki perilaku tersebut. Temukan lingkungan pertemanan yang dapat mendukungmu serta memberikan respons positif dan membangun. Ingat, kamu akan berharga di lingkungan yang tepat.

9. Lakukan hal-hal yang membuat kamu bahagia

Cara terbaik mengatasi insecure selanjutnya adalah dengan melakukan hal-hal yang membuat kamu bahagia melupakan rasa insecure. Mulai dari kegiatan memanjakan diri, melakukan hobi, menonton sepuasnya atau bahkan tidur seharian jika memang itu membuat kamu merasa bahagia. Kamu juga bisa melakukan olahraga yang bisa membuatmu menjadi rileks, seperti yoga. Hal ini dapat membantumu merasa bahwa dirimu dan semua yang kamu miliki sekarang sudahlah cukup apa adanya.

10. Selalu bersyukur

Satu lagi cara terbaik untuk mengatasi insecure adalah dengan bersyukur. Dengan bersyukur kamu bisa menerima diri kamu dan berbagai hal yang kamu miliki saat ini. Dengan rasa syukur, kamu jadi tidak merasa insecure lagi dengan pencapaian orang lain.

Nah itu dia penyebab insecure dan cara terbaik dalam mengatasi rasa insecure. Bagaimana menurut kalian guys? Apakah kamu salah satu orang yang selalu merasa insecure jika harus berhadapan dengan orang lain? Dengan cara-cara mengatasi insecure di atas semoga rasa insecure yang kamu hadapi bisa lebih berkurang.