Yuk Cek Kesehatanmu Berdasarkan Warna Lidahmu

Setiap manusia dan juga hewan didunia ini terlahir dengan indra pengecap, yakni lidah yang berfungsi untuk mengecap rasa makanan. Lidah yang sering kamu julurkan untuk pose selfie kekinian ini merupakan kumpulan otot rangka pada bagian lantai mulut yang tertutupi oleh selaput lendir yang tampak kasar. Tekstur permukaan lidah yang kasar ini datang dari tonjolan-tonjolan kecil papila. Papila adalah ujung dari saraf pengecap yang terhubung dengan saraf di otak, agar kamu bisa merasakan berbagai macam rasa pada makanan dan minuman seperti pahit, asam, asin, manis, dan gurih.

Fungsi Lidah Selain Sebagai Indra Pengecap

1. Membantu mengisap

Bukan hanya berfungsi sebagai pengecap rasa makanan, namun lidah juga memiliki beragam fungsi yang sangat penting. Dikutip dari Hello Sehat, lidah berfungsi sebagai alat bantu menghisap saat kita masih bayi. Ya, bayi menggunakan lidahnya saat mengisap air susu ibu. Lidah membantu mengisap cairan sehingga masuk ke dalam mulut mereka.

2. Membantu proses makan

Lidah juga berfungsi untuk membantu proses makan mulai dari mengunyah, menggiling, menelan dan mengeluarkan air liur. Lidah bisa bergerak bebas di dalam mulut sehingga lidah dapat membantu mengolah makanan dan minuman dari padat menjadi lembek agar mudah untuk ditelan. Saat mengunyah, lidah dan pipi bekerja sama untuk menggerakkan makanan antara gigi sehingga bisa dikunyah. Lidah menekan makanan yang hancur (bolus) ke langit-langit dan menggerakkan bolus ke tenggorokan, memulai proses menelan. Lalu masuk ke dalam lambung dan diolah oleh alat-alat pencernaan. Gerakan lidah ini juga merangsang keluarnya air liur.

3. Membantu menyentuh

Ujung lidah adalah salah satu bagian tubuh yang paling sensitif. ujung lidah ini berfungsi untuk merasakan atau mengenali makanan yang masuk kedalam mulut dan juga berfungsi untuk membantu membersihkan sisa makanan didalam mulut.

4. Membantu berkomunikasi

Salah satu fungsi penting lidah lainnya adalah berfungsi untuk memperjelas komunikasi. Kemampuan gerakan lidah digunakan juga untuk berbicara. Lidah bekerja sama dengan bibir dan gigi untuk membuat suara yang keluar dari dalam tenggorokan menjadi jelas dan dipahami oleh lawan bicara.

5. Melindungi mulut dari kuman

Fungsi lidah berikutnya adalah untuk melindungi mulut dari kuman guys. Di dasar lidah, terdapat kumpulan sel-sel pelindung bernama tonsil lingual. Sel-sel ini berada di belakang rongga mulut dan bersamaan dengan tonsil palatina (amandel) dan tonsil faringeal (adenoid). Amandel terletak di kiri dan kanan rongga mulut, sedangkan adenoid terletak di dinding belakang nasofaring. Keduanya bertugas melindungi tubuh dari gangguan kuman-kuman yang bisa masuk melalui mulut.

Perubahan warna lidah yang menunjukkan adanya gangguan kesehatan

Mungkin kebanyakan orang, hanya mengetahui kalau fungsi lidah hanyalah seperti yang disebutkan tadi. Namun faktanya, selain mengecap rasa, membantu proses makan, dan membantu berkomunikasi, lidah juga bisa menjadi petunjuk kondisi kesehatan lho. Bisa dibilang fungsi ajaib lidah berikutnya adalah untuk mendeteksi kondisi kesehatan tubuh kamu. Itu sebabnya, dokter sering meminta pasien menjulurkan lidah ketika diperiksa karena hal itu adalah untuk mengetahui kondisi kesehatannya.

Cara lidah mendeteksi penyakit di dalam tubuhpun sangat unik. Organ tak bertulang tersebut akan berubah warna jika seseorang menderita suatu penyakit. Pada umumnya, warna lidah yang normal adalah merah muda. Namun ternyata, di luar kondisi normal, warna lidah bisa menjadi berbeda-beda lho, bisa jadi biru, cokelat, ungu dan bahkan menjadi merah dan hitam.

Menurut sebuah penelitian, warna dan kondisi lidah seseorang bisa mendiagnosis sekitar 14 kondisi kesehatan dan penyakit lho! Nah dirangkum dari berbagai sumber, berikut sejumlah perubahan pada warna lidah yang umum terjadi dimasyarakat dan gangguan kesehatan apa yang direfleksikannya!

1. Pink segar/ pink terang

photo via medicalnewstoday.com

Jika kini lidah kalian berwarna pink terang, maka bisa dibilang saat ini kondisi tubuh kalian sedang sehat. Lidah berwarna pink atau merah muda terang diketahui sebagai warna lidah paling normal. Warna ini menunjukkan bahwa seseorang memiliki tubuh sehat.

2. Pink pucat

photo via dailymail.co.uk

Perhatikan warna lidah kalian, jika lidah kalian berwarna pucat atau berwarna pink namun terkesan pucat, bisa jadi kamu kekurangan darah, energi atau kekurangan vitamin atau nutrisi, khususnya vitamin B12 dan vitamin A sehingga pemilik lidah pucat akan merasa mudah lelah dan lesu. Kamu bisa mengatasinya dengan makan buah dan sayur untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

3. Ungu/kebiru-biruan

photo via libertatea.ro

Lidah mungkin bisa berbohong saat mengucapkan sesuatu, namun lidah tidak bisa berbohong jika sudah berubah warna. Nah buat kamu yang suka makan berlemak, kamu bisa memperhatikan lidahmu guys. Jika lidahmu berubah menjadi ungu atau kebiru-biruan, maka kadar kolesterol yang telah kamu makan sudah berlebihan. Lidah berwarna ungu menandakan kolesterol yang sedang tinggi. Jadi, saat kamu merasa lidahmu sudah berwarna keunguan, lebih baik periksakan diri ke dokter dan mulailah memperhatikan kandungan makanan harianmu.

Lidah berwarna ungu atau kebiru-biruan juga bisa jadi pertanda adanya indikasi aliran darah yang tidak lancar, pemilik lidah tersebut sedang demam atau sedang menderita bronkitis kronis. Untuk mengendalikannya, kita bisa berhenti mengonsumsi semua makanan dingin, seperti lemon, melon, dan tambahkan bahan-bahan yang lebih hangat ke dalam makanan, seperti bawang putih dan jahe.

4. Merah

photo via providr.com

Berbeda dari merah muda yang menandakan kondisi sehat, warna merah yang benar-benar merah pada lidah dapat menandakan jika kamu sedang dalam masalah kesehatan yang serius. Lidah merah dapat terjadi ketika tubuh kita panas, papila membengkak dan membuat lidah tampak merah. Kekurangan vitamin B12, vitamin B3 dan demam berdarah adalah beberapa alasan kesehatan di balik warna merah pada lidah kita.

Bila warna merah dominan di ujung lidah, artinya kamu memiliki masalah pada jantung. Lain halnya jika warna merah muncul di bagian kanan lidah, itu pertanda bahwa ginjal dan kandung empedu kamu sedang tidak normal.

Warna lidah menjadi merah juga dapat menandakan seseorang sedang mengalami radang tenggorokan, atau penyakit Kawasaki. Lidah berwarna merah cerah juga bisa menandakan adanya kekurangan asam folat atau zat besi.

5. Hitam

photo via reddit.com

Meskipun jarang, tapi jika tiba-tiba warna lidahmu berubah menjadi kehitaman tanpa pengaruh dari makanan, maka kamu harus langsung memeriksakan diri ke dokter guys. Pasalnya lidah yang berwarna hitam tersebut dipicu oleh gejala penyakit diabetes. Selain itu, lidah yang berwarna hitam juga bisa disebabkan karean efek samping, yaitu pengonsumsian obat antibiotik atau kesehatan mulut yang tidak baik.

Pada sebagian orang, papil lidah dapat bertumbuh terlalu besar atau panjang, sehingga seolah-olah tampak berbulu. Lidah yang tampak berbulu bisa menjadi sarang bakteri, dan membuat lidah berwarna gelap. Tetapi jangan khawatir, kondisi ini sangat jarang dan hanya dapat dialami orang yang tidak menjaga kebersihan mulutnya dengan baik. Kondisi ini juga dapat terjadi pada penderita diabetes, serta orang yang menjalani pengobatan antibiotik jangka panjang atau kemoterapi. Merokok, minum terlalu banyak kopi dan kebiasaan makanan yang tidak sehat juga berkontribusi terhadap kondisi ini.

6. Kuning

photo via lifeberrys.com

Lidah kita juga bisa berubah menjadi kekuningan lho guys. Lidah yang berubah menjadi kuning ini bisa jadi pertanda kamu sedang terserang bakteri. Lidah kuning biasanya terjadi karena adanya pembentukan ragi pada permukaan lidah kita, yang bisa menyebabkan jamur. Bakteri tersebut nantinya akan menyerang daya tahan tubuh kamu dan kemungkinan besar kamu akan terserang penyakit seperti demam dan flu.

Selain itu, lidah yang berwarna kuning juga pertanda bahwa kamu terkena gangguan penyakit perut, liver atau penyakit kuning yang bersumber dari hati yang tidak sehat. Warna kuning pada lidah bisa menjadi awal penyakit yang berangsur-angsur, mengarah ke lidah berwarna coklat atau hitam di bagian bawah. Bila tidak segera dicegah, tentu hal ini akan semakin bahaya.

7. Cokelat

photo via scielo.br

Semua perubahan warna pada lidah menandakan kondisi yang berbahaya bagi tubuh, begitupun jika warna lidah kamu berubah menjadi coklat. Pasalnya jika warna lidahmu menjadi cokelat, itu adalah gejala awal dari kanker kulit yang disebut melanoma.

Melanoma merupakan jenis kanker kulit yang sangat serius. Risiko yang ditimbulkan pun membahayakan. Melanoma berkembang dengan gangguan sel (melanosit) yang memprodduksi melanin pigmen yang memberikan warna kulit. Kondisi awal melanoma dimulai dari tahi lalat, menyebar di sekitarnya dan kemudian semakin dalam ke kulit, ke pembuluh darah, dan kelenjar getah bening, dan terakhir ke dalam hati, paru-paru, dan tulang.

Saat kamu merasa lidahmu berwarna kecokelatan, ada baiknya segeralah untuk memeriksakan diri ke dokter sebelum semuanya menjadi lebih serius. Walaupun bisa jadi disebabkan karena hal lain, namun tak ada salahnya untuk mengantisipasi dan juga mencaritahunya dari awal waktu. Dengan memeriksakan diri ke dokter, kamu bisa mendeteksi penyebab warna lidah yang menjadi kecokelatan tersebut dan mengantisipasi penyakit yang mungkin menyerang. Lebih baik mencegah daripada mengobati, kan?

8. Putih

photo via tips-and-tricks.co

Lidah berwarna putih umumnya kita lihat pada bayi. Ya lidah berwarna putih sering kali disebabkan oleh sisa susu dalam mulut dan hal itu wajar dialami oleh para bayi yang masih menyusu. Tapi jika lidah orang dewasa berwarna putih, itu umum terjadi pada orang yang kurang minum air putih (dehidrasi).

Selain itu, lidah yang berwarna putih atau penuh bintik-bintik putih dan menebal, bisa juga merupakan gejala adanya jamur mulut. Kondisi ini lebih sering dialami oleh bayi yang baru lahir, orang yang sistem kekebalan tubuhnya lemah, lansia (terutama yang mengenakan gigi palsu), penderita diabetes, jantung, atau asma.

Bercak putih pada lidah dan bagian dalam mulut juga bisa terjadi karena perkembangan sel yang berlebihan atau leukoplakia. Kondisi ini sering terjadi pada perokok akibat iritasi mulut dalam jangka waktu lama (kronis), dan dapat menjadi tanda awal kanker.

Lidah berwarna putih juga lazimnya ditemui pada orang yang terserang tifus. Tak hanya itu, warna putih pada lidah juga mengindikasikan bahwa orang tersebut mengalami masalah pada pencernaannya.

Satu lagi yang cukup mengkhawatirkan jika lidah berwarna putih adalah pertanda kekurangan darah. Jika jumlah darah dalam tubuh normal, tentu warna lidah tidak akan berubah menjadi putih pucat, melainkan merah muda.

Lidah berwarna putih biasanya disebabkan adanya dehidrasi, sariawan atau leukoplakia (pertumbuhan sel-sel permukaan lidah yang berlebih). Konsumsi air putih dan menjaga kebersihan mulut yang baik adalah cara mengatasai hal ini.

Perubahan permukaan lidah yang menunjukkan adanya gangguan kesehatan

Selain warna, kamu juga perlu mengamati perubahan permukaan pada lidah guys, pasalnya jika permukaan lidahmu berubah atau ada gejala aneh pada lidahmu, hal itu bisa menjadi pertanda kalau kondisi kesehatan kamu sedang tidak baik atau bahkan bisa bahaya. Yang perlu kamu perhatikan selain warna lidah adalah sebagai berikut!

1. Terdapat benjolan di lidah, bengkak dan sakit

photo via medicalpoint.org

Jika belakangan ini lidah kamu terlihat bengkak dan terdapat benjolan yang terasa sakit bahkan tidak hilang lebih dari 2 minggu, maka segeralah memeriksakan diri ke dokter. Pasalnya kondisi ini bisa menjadi salah satu gejala kanker mulut. Lidah yang bengkak juga bisa menandakan adanya gangguan pencernaan.

2. Lidah pecah-pecah

photo via boutique.oralscience.com

Jika lidah kamu pecah-pecah, selain karena tidak sengaja tergigit, hal itu juga bisa terjadi karena iritasi saat merokok, atau sariawan, yang mungkin menandakan kamu sedang stres. Untuk mengatasinya coba kumur dengan air garam dan hindari makanan berminyak.

3. Terdapat bercak mirip peta

photo via hasshe.com

Jika dilidahmu terdapat bercak-bercak mirip peta, hal itu bisa menandakan adanya indikasi defisiensi vitamin B, bercak pada permukaan lidah juga bisa disebabkan oleh iritasi akibat kelebihan alkohol. Gejala lidah ini disebut sebagai “lidah geografis”, gejala ini muncul dalam bentuk pola merah yang terlihat seperti peta pada lidah.

4. Lidah keriput

photo via thehealthy.com

Kalau lidah kamu terkesan keriput, biasanya merupakan kondisi bawaan sejak lahir, permukaan lidah yang kusut dan keriput juga menjadi alasan di balik sensasi terbakar pada lidah karena makanan pedas.

5. Permukaan lidah terasa keras dan tebal

photo via verywellhealth.com

Jika tiba-tiba permukaan lidahmu terasa keras dan tebal serta seperti terangkat dari lidah, hal ini bisa berupa leukoplakia, gangguan pada selaput lendir yang disebabkan oleh iritasi dari gigi palsu, mahkota, tambalan, atau penggunaan tembakau.

Nah itu tadi beberapa kondisi lidah yang berkaitan dengan kesehatan kita. Dengan memperhatikan warna dan permukaan lidah, kamu bisa mengetahui kondisi kesehatan tubuhmu dengan mudah. Jika kamu menemukan perubahan warna yang signifikan pada lidahmu, ada baiknya segera memeriksakan diri ke dokter. Biar bagaimanapun, mencegah lebih baik daripada mengobati.

Selain itu, sebaiknya kamu selalu menjaga kebersihan lidah demi menjaga kesehatan mulut, karena sikat gigi saja tidak cukup. Kebersihan dan kesehatan lidah akan membantu kamu menghindari diri dari ancaman berbagai macam penyakit. Tentu akan lebih baik jika melihat lidah berwarna merah muda. Selain segar, hal tersebut menandakan bahwa kamu tak memiliki risiko penyakit tertentu di dalam tubuhmu.