Tips Sahur Yang Benar Agar Puasamu Lancar Seharian

Semangat berpuasa penuh di Bulan Ramadhan sih boleh membara namun apa daya, semangat membara ternyata nggak sejalan dengan kondisi tubuh yang mudah lemas saat berpuasa. Nah apakah kalian merasakan hal seperti ini saat menjalankan puasa? Tak bisa dipungkiri momen puasa memang membuat sebagian orang menjadi lemas hal ini dijadikan alasan untuk bermalas-malasan. Padahal nih guys, puasa sebenarnya gak akan membuat kamu lemas justru puasa yang benar akan membuat tubuh kamu sehat.

Terus kenapa tubuh bisa jadi lemas saat berpuasa seharian? Hal itu bisa saja terjadi karena cara sahur kamu yang salah guys! Sahur sendiri adalah waktu dimana tubuh mempersiapkan diri dari tidak makan dan minum yang akan kita lakukan selama 13 jam kedepan, karena selama puasa tubuh tetap membutuhkan energi dan energi tersebut bisa didapatkan dari saat kita sahur. Lantas seperti apa cara sahur yang benar agar tidak membuat tubuh lemas saat berpuasa? Nah berikut beberapa Tips Sahur Yang Benar Agar Puasamu Lancar Seharian!

1. Makan dengan porsi sewajarnya

photo via : rumahkeluargaindonesia.com

Agar badan kamu gak mudah lemas saat berpuasa seharian, yang pertama kamu harus memperhatikan porsi makanmu saat sahur. Makanlah sewaharnya, tidak terlalu sedikit tidak juga terlalu banyak. Karena jika makan terlalu banyak justru membuat tubuh kamu menjadi tak berenergi dan mudah mengantuk karena kekenyangan.

2. Konsumsi makanan dengan karbohidrat kompleks

photo via : hellosehat.com

Yang kedua kamu harus perhatikan kandungan makanan yang kamu makan saat sahur. Sebaiknya makanlah makanan dengan karbohidrat kompleks karena lama dicerna oleh usus jadi bisa menyimpan banyak energi cadangan dalam tubuh, seperti nasi dari beras merah, kentang, quinoa, ubi ataupun rolled oat. Perbanyak juga protein agar tubuh tidak mudah lemas saat siang hari seperti telur, ikan, dada ayam ataupun tambahan susu. Untuk mendapatkan tubuh yang energik saat puasa kamu harus menghindari makanan berlemak dan pedas.

3. Hindari mengunyah makanan terlalu cepat

photo via : http://bangka.tribunnews.com

Bangun sahur memang susah, tak jarang kita bangun telat beberapa menit sebelum imsak. Hal itu otomatis membuat kita terburu-buru untuk makan sahur. Dengan makan terburu-buru tentunya cara mengunyah makanan juga cepat dan makanan yang masuk ke perut tidak lebut dan masih kasar. Tanpa kalian sadari ternyata mengunyah makanan dengan cepat dan terburu-buru juga berpengaruh pada kualitas puasa lho! Cobalah bangun lebih awal saat sahur sehingga kamu bisa makan dengan santai saat sahur tanpa haru cepat-cepat. Pasalnya Makan dengan cepat ternyata bisa menyebabkan kadar gula dalam darah terganggu dan perut pun cepat kosong dan mudah lapar.

4. Perbanyak minum air putih saat sahur

photo via : www.istockphoto.com

Air adalah salah satu elemen yang sangat penting bagi tubuh manusia. Tak hanya membuat kita tidak mudah merasa haus atau mencegah dehidrasi, air juga berperan besar dalam menjaga semua fungsi di dalam tubuh kita tetap berjalan dengan semestinya. Pakar kesehatan menyebutkan jika minum air putih di saat sahur bisa membuat sel-sel tubuh yang paling kecil sekalipun terhidrasi dengan baik. Saat puasa apalagi di cuaca panas, tanpa kita sadari tubuh kita akan mengeluarkan air dalam jumlah yang sangat banyak. Jika kita tidak mengganti banyaknya air yang menghilang dari tubuh seperti saat bulan puasa sekarang ini, maka bisa jadi kita akan mengalami dehidrasi dan berbagai masalah kesehatan lainnya. Maka dari itu, pastikan kamu mencukupi kebutuhan air putih agar kamu bisa tetap bugar hingga waktu berbuka tiba.

5. Perbanyak makan sayur-sayuran dan buah-buahan berserat tinggi

photo via : hargaterkini.site/

Bukan hanya makanan yang mengandung protein saja, kamu juga harus memperbanyak makan sayur-sayuran dan buah-buahan yang memiliki serat yang tinggi, seperti bayam, wortel, brokoli, selada, apel, pepaya dan masih banyak lainnya. Dengan mengkonsumsi makanan berserat tinggi maka kamu akan terhindar dari konstipasi atau sembelit selama berpuasa.

6. Jangan tidur lagi setelah sahur

photo via : www.idntimes.com

Biasanya setelah sahur kita akan merasa sangat mengantuk dan memilih untuk tidur sambil menunggu adzan subuh. Faktanya, kebiasaan sepele ini bisa menyebabkan makanan yang dikonsumsi sulit dicerna. Sehingga kandungan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh akan susah diserap. Selain itu ada juga beberapa gangguan kesehatan yang dapat menurunkan kesehatan tubuh kamu seperti terjadinya obesitas karena saat tidur kalori yang masuk ke dalam tubuh akan menumpuk sehingga menyebabkan pembengkakan lemak dalam tubuh.

Kamu juga rentan terkena diabetes apabila kebiasaan tidur setelah makan sering kamu lakukan. Hal ini bisa terjadi akibat adanya lemak dan kalori yang menumpuk dalam tubuh. Biasanya lemak yang terkumpul dalam tubuh akan menyebabkan kerusakan fungsi organ lain termasuk pankreas. Kamu juga beresiko terkena penyakit jantung karena lemak dan kalori yang menumpuk di dalam tubuh akan menyumbat pembuluh darah.

Kebiasaan tidur setelah makan sahur juga bisa membuat nyeri pada ulu hati lho guys! Hal ini terjadi karena naiknya asam lambung yang memenuhi rongga dada. Biasanya orang yang mengalami nyeri ulu hati akan terasa sesak, nyeri, dan panas. Selain itu nyeri ulu hati yang berkepanjangan juga bisa menyebabkan munculnya risiko penyakit maag kronis. Asam lambung bisa meningkat akibat adanya bakteri jahat yang berkembang sempurna di dalam usus. Bakteri tersebut bisa terus berkembang karena makanan tidak dicerna oleh tubuh saat tidur setelah sahur.

Nah untuk itu, untuk mengisi waktu kosong saat setelah sahur kamu bisa menyibukkan diri dengan membaca, jalan-jalan di sekitar rumah, atau kegiatan apapun yang membuat tubuh bergerak. Baru nanti di siang hari ambil jeda waktu 30-60 menit untuk tidur siang. Cara ini lebih baik untuk menjaga staminamu.